Melihat dari judul Posting di atas adalah perawat bekerja melalui tim kesehatan yang terdiri dari dokter,
fisioterapis, ahli gizi dan lain-lain dengan berupaya mengidentifikasi
pelayanan keperawatan yang diperlukan termasuk diskusi atau tukar
pendapat dalam penentuan bentuk pelayanan selanjutnya.Sehingga perawat
tidak bisa menjalankan peranan ini bila tidak bekerjasama dengan tenaga
kesehatan yang terkait.
Nah sobat, Kenapa saya cuma memposting Peran perawat sebagai kolabolator saja?
Soalnya saya pribadi mengalami suatu kejadian cukup unik namun sangat disesalkan oleh saya, karena ini berhubungan dengan 'perawat'.
Disalah satu RS swasta (saya tidak sebutkan baik tempat,daerah,kota dan lainnya) namun ini benar-benar terjadi terhadap saya.
Waktu itu sore hari, Selagi saya menjenguk oarangtua teman yang lagi di rawat inap dengan keluhan darah tinggi dan dyspesia, tidak sengaja saya mendapatkan obat-obat yang belum di minum oleh si pasien tersebut.Dengan isengnya saya membaca label obat tersebut, salah satu obat itu adalah cap******, sepengetahuan saya itu adalah obat penurun tekanan darah.
Isengnya saya lagi saya coba-coba tanya ke perawat yang sedang dinas saat itu, ini percakapan saya dengan salahsatu perawat disana:
(saya) : 'mb maaf mau tanya, tekanan darah terakhir atas nama pasien Ny. XXX, berapa ya?'
(suster) : 'o iya ga apa-apa, tekanan darah sore ini sih belum, tapi tadi pagi 120/80.....
(saya) : 'hmm maaf mb, ini di tempat obat ibu teman saya ada obat golongan XXX...yang harus diminum sore ini, setahu saya obat ini untuk penurun tekanan darah,
(suster) : ' oh gitu ya... ywd mb, obat itu atas intruksi dokter harus di teruskan...kalo obat penurun tekanan darah, ga usah diminum saja.
Nah sobat semua, ngerti kan apa yang saya maksud disini,
kaitan percakapan saya, dengan topik postingan saya adalah, HILANGnya peran perawat sebagai kolaborator tadi,
Dokter memberikan intruksi untuk pemberian therapi penurun tekanan darah, dengan harapan para perawat sebelum memberikan obat ini WAJIB untuk mengukur tekanan darah si pasien terlebih dahulu.
Sobat semua bisa bayangkan, bagaimana dengan kejadian ini menimpa pada oranglain yang benar-benar awam di dunia kesehatan???......
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment
Komentar adalah ciri dari Kepribadian kita Sendiri